Menikmati Proses. Meladeni Obsesi. Mengakrabi Tuhan.

Aku dan Buku

4 komentar


Beberapa hari yang lalu aku membongkar kotak bukuku. Yup, bukuku sekarang jadi penghuni kotak. Lemari yang dahulu jadi tempat penyimpanannya sudah ga muat lagi, lemari belajar sih sebenarnya. Jadi aku harus benar-benar punya rak buku sekarang. Hoho. Sebenarnya koleksi bukuku tak terlalu banyak, Hanya saja buku-buku tersebut butuh tempat khusus untuk menyimpan dan perlu diketahui aku sayang sekali sama mereka.

Karena hobiku membaca, jadi wajar saja aku tergila-gila sama barang yang namanya buku [dan berimbas juga dengan memunculkan pasangan hobi membacaku, yaitu menulis]. Aku lupa kapan mulai benar-benar suka membaca, yah mungkin bisa dibilang sejak aku bisa membaca kali ya. Waktu TK dulu, aku sudah suka sekali membaca (atau mengeja ya?) majalah yang dibagikan TKku. Aku ingat nama majalahnya: Tiko. Sayang, karena aku dulu masih kecil jadi belum ngerti masalah penyimpanan barang dan juga mamaku tak menyimpan dengan baik majalah-majalah itu. Padahal kan bagus kalau masih ada, bisa jadi tambahan buat koleksi bukuku J.

Berlanjut saat SD, aku mulai berlangganan majalah anak yang lumayan terkenal. Bahkan sampai aku SMP, sebelum ganti dengan majalah remaja. Ini sih awalnya bapakku yang belikan, genre majalahnya islami, sejak itulah aku lebih dekat dengan agamaku. Terima kasih Bapak yang telah mengenalkan aku dengan majalah itu J. Sampai sekarang aku masih baca majalah tersebut, tapi karena sekarang majalahnya hanya tersedia dalam versi online saja. Jadi edisi cetak majalah tersebut sudah berhenti bertambah banyak dalam koleksiku. Hehe. Selain majalah-majalah tersebut aku juga suka mengoleksi buku-buku motivasi dan buku-buku non-fiksi yang berisi berbagai macam masalah.

Kalau untuk fiksi aku, punya lebih sedikit koleksi daripada non-fiksi. Beberapa novel bestseller dan komik remaja dan anak-anak. Oyya, aku juga punya koleksi cerita Petruk-Gareng, waktu kecil kan suka beli-beli gitu sama teman-teman. Sekarang aku baru nyadar, isinya ga bagus banget apalagi dibaca sama anak kecil. Haha, kesadaran yang terlambat. Entah bagaimana nasibnya buku-buku tersebut, rasanya ingin kubuang saja, tapi sayang. Kalau ga di buang, ga bagus juga buat dibaca. Dilema. Koleksi bukuku yang lainnya beragam sekali jenisnya, ada beberapa majalah (yang aku tak berlangganan) dan buku bonus-bonus gitu. Selain itu aku juga suka bikin klipingan dari koran atau majalah, yang paling banyak kukumpulkan sih tentang berbagai macam tips dan resep masakan. Eh, aku juga suka koleksi TTS, dulu sih suka beli. Masih banyak yang kosong tuh, haha. Ntar kalau lagi mumet pikiran, waktunya ngisi TTS.

Sekarang aku kepikiran buat bikin perpustakaan sendiri. Tujuannya untuk penyimpanan koleksi bukuku agar lebih terstruktur, sehingga aku lebih mudah nyarinya trus biar bisa dipinjam sama orang lain juga. Hmm, do’akan saja semoga dapat terwujud dalam waktu dekat. Aamiin
Rindang Yuliani
Hi, I'm Rindang Yuliani. I'm a writer, a civil servant, and living in Barabai, South Borneo. I love reading and I'm interested in travelling. My first book is Escape, Please!

Related Posts

4 komentar

Posting Komentar