Menikmati Proses. Meladeni Obsesi. Mengakrabi Tuhan.

Perubahan Itu Tidak Familiar

Posting Komentar

 

“Perubahan kurang ramah diterima, kadang bukan karena ia tidak baik, mungkin hanya karena ia belum terasa familiar.”



Pernah nggak sih kamu merasa ada waktu dunia di sekitar kita berubah?

Hal-hal yang dulu terasa akrab, sekarang seperti asing. Rutinitas yang biasa dilakukan tanpa berpikir, kini harus diulang pelan-pelan, seperti sedang belajar dari awal.

Perubahan bisa datang melalui sebuah momentum besar. Perubahan juga bisa datang secara diam-diam, tanpa pengumuman -yang mengacak-ngacak kenyamanan yang sudah kita jalani bertahun-tahun.

Dan saat itu terjadi, wajar jika reaksi kita campur aduk: bingung, takut, bertanya-tanya. Karena ya perubahan memang tidak familiar.


Perubahan tidak pernah datang di waktu yang "tepat" menurut kita.

Ia datang saat kita mulai nyaman. Saat hidup mulai terasa bisa ditebak. Dan justru di situlah perubahan mengetuk pintu, kadang tanpa sopan santun, memaksa kita keluar dari zona yang kita anggap aman.

Meski kalau dipikir-pikir, perubahan itu memang tidak familiar. Tapi apakah itu artinya ia buruk? Tidak juga. Yang membuatnya terasa menakutkan adalah karena kita belum mengenalnya.

Kita ini manusia, makhluk yang menyukai kebiasaan. Kita menyukai yang sudah kita kenal, kita ramah dengan yang terasa familiar. Kita mencintai rutinitas, walau kadang mengeluhinya. Kita menyukai jalan pulang yang sama, lagu-lagu lama, bahkan cara berpikir yang itu-itu saja.

Tapi tanpa perubahan, kita akan berhenti tumbuh. Tanpa perubahan, kita tidak akan pernah tahu kapasitas diri kita yang sesungguhnya.

Perubahan bisa datang dalam banyak bentuk: perpisahan, pindah kota, kehilangan orang yang kita sayang, ganti pekerjaan, menikah, menjadi orang tua, atau bahkan kehilangan mimpi.

Setiap bentuk perubahan punya caranya sendiri untuk membuat kita merasa tersesat. Tapi justru di situlah prosesnya dimulai. Kita mulai belajar lagi, menyusun ulang arah, dan akhirnya perlahan tapi pasti membentuk versi diri kita yang lebih kuat.

Karena pada akhirnya perubahan tidak familiar hanya di awal. Tapi lama-lama, ia juga akan menjadi bagian dari kita. Sama seperti dulu kita asing dengan semua hal yang kini terasa biasa.


Jadi kalau hari ini kamu sedang berada dalam masa perubahan dan semuanya terasa membingungkan. Kamu tidak sendiri. Banyak dari kita sedang menjalani hal yang sama.

Rasakan pelan-pelan. Nikmati ketidakpastian itu sebisamu. Nggak apa-apa merasa takut. Nggak apa-apa merasa bingung. Karena itu artinya kamu sedang bertumbuh.

Ingat, perubahan memang tidak familiar. Tapi itu bukan berarti kamu tidak bisa bersahabat dengannya.

Pelan-pelan yang asing akan jadi biasa. Dan yang biasa akan jadi bagian dari perjalananmu.

Kamu akan baik-baik saja.


Rindang Yuliani
Hi, I'm Rindang Yuliani. I'm a writer, a civil servant, and living in Barabai, South Borneo. I love reading and I'm interested in travelling. My first book is Escape, Please!
Terbaru Lebih lama

Related Posts

Posting Komentar