Menikmati Proses. Meladeni Obsesi. Mengakrabi Tuhan.

6 To Do List Jika Aku ke Jepang

32 komentar
Jepang adalah negara pertama yang kuimpikan sebagai destinasi travelling ke luar negeri. Aku bukan penggila anime, dorama, cosplay, J-Pop, atau apa pun hiburan berbau Jepang. Aku juga bukan penikmat kelas berat kuliner khas Jepang. Sushi dan teman-temannya bukan hal utama yang membuatku ingin mendatangi negeri tempat mereka berasal. Namun, aku terpikat dengan gaya hidup orang Jepang yang pekerja keras dan produktif. Aku ingin menyaksikannya langsung di sana.



Tak heran sudah sejak lama impianku ke Jepang adalah untuk melanjutkan kuliah S2. Karena sekarang permohonan beasiswaku belum diterima, marilah temani aku sebentar untuk berkhayal apa saja yang akan kulakukan jika suatu hari nanti aku bisa travelling ke Jepang.

Mengunjungi Kampus di Jepang

Ya, ini semacam study tour, berjalan-jalan sambil belajar. Karena perjalanan sejatinya adalah proses belajar itu sendiri. Karena ambisiku yang ingin berkuliah di Jepang sangat tinggi, tentu saja aku tak melewatkan tour singkat di beberapa kampus terbaik selama di Jepang. Aku akan mengunjungi setidaknya The University of Tokyo, Kyoto University, Waseda University, dan Osaka University.

Selain menikmati pemandangan alam di sekitar kampus, arsitektur bangunan, dan aktivitas harian para student di sana, aku juga akan kepo ke bagian administrasinya terutama di jurusan idamanku. Syukur-syukur bisa kenalan dengan profesor di sana dan bisa dapat rekomendasi darinya. Aamiin.

Berkeliling Kota

Tokyo, Osaka, Shibuya, dan Kyoto adalah beberapa kota terkenal di Jepang. Aku ingin menyusuri seluk beluk kehidupan kota-kota tersebut, diantaranya dengan berjalan kaki di Nakasendo Walk yang berawal di Kyoto dan berujung di Edo. Suasana kotanya yang klasik tak akan pernah kulewatkan sedikitpun. Aku ingin memanjakan mataku di sana.

Aku juga akan menikmati hujan salju di kota yang tak pernah tidur, Kabukicho di Shinjuku. Aku pun ingin menyusuri sungai Kawagoe, miniatur Kota Edo yang terkenal di Tokyo. Tak ketinggalan menikmati bunga sakura adalah the must agenda jika aku ke Jepang. Ini berarti aku harus berkunjung ke sana saat sakura berbunga yaitu sekitar bulan Maret hingga April.

Menjadi Orang Jepang

Aku juga akan mengamati detail kehidupan Japanese dari dekat. Aku ingin melihat langsung bagaimana budaya kerja keras mereka dari cara mereka berjalan cepat di trotoar kota. Aku juga ingin melihat budaya membaca mereka di dalam kereta, sambil menikmati bagaimana rasanya naik shinkansen di negerinya sendiri.

Selain itu, sebagai pelengkap aku akan menginap di Ryokan atau rumah tradisional Jepang. Menginap di sana pasti akan membuatku merasakan atmosfir Jepang yang sesungguhnya. Merasakan bagaimana masyarakat Jepang pada umumnya tidur di futon, makan lesehan di tatami, merasakan pintu geser dari papan tipis, serta menikmati arsitektur khas rumah Jepang.

Tak hanya itu, aku pun akan mencoba fasilitas yang mungkin belum pernah ada di Indonesia. Seperti merasakan seperti apa canggihnya toilet yang memiliki aplikasi musik hingga aplikasi menyiram dengan sensor tangan. Aku akan menggunakan mesin penjual minuman kaleng seperti yang ada di drama-drama atau bahkan menikmati air keran yang higienis yang tersebar di seluruh penjuru kota. Aku pun akan ke Kota Akihabara untuk melihat-lihat alat-alat elektronik canggih apa saja yang dijual dan dipamerkan di sana. Sebagai pusat elektronik Jepang, Akihabara pasti banyak menjual mesin canggih yang belum ada di Indonesia

Menyaksikan Festival

Jepang terkenal dengan event festivalnya tahunan seperti Festival Salju di Sapporo, Festival Hinamatsuri, dan Festival Bon Odori. Aku ingin sekali jalan-jalan ke Jepang saat salah satu dari festival tersebut dilaksanakan. Kapan lagi bisa menikmati sesuatu yang berbeda di negeri orang, selain ketika festival budaya? Kebudayaan Jepang yang unik akan dengan mudah dijumpai saat festival dan aku ingin menyaksikan keramaian tersebut langsung dengan mata kepalaku sendiri.

 Tokyo Camie & Turkish Cultural Center 

Mengunjungi Pusat Kegiatan Muslim di Jepang

Sebagai negeri minoritas muslim, Jepang termasuk ramah dengan penganut agama ini. Itu cerita seorang teman yang baru pulang dari Jepang. Katanya aktivitas muslim di sana sangat aktif. Hubungan di antara sesama muslim pun sangat dekat meski baru saling mengenal. Nah, aku ingin melihat itu lebih dekat. Aku akan mengunjungi Tokyo Camie & Turkish Cultural Center – pusat kegiatan muslim di Jepang - di Shibuya Ward agar bisa menjumpai saudara sesama muslim di sana. Tentu saja aku pun ingin mengunjungi Masjid Kobe, masjid pertama yang dibangun di Jepang.

Mengunjungi Tempat Wisata

Lalu, apakah aku tak ingin ke tempat-tempat wisata mainstream di Jepang? Tentu saja ingin, aku juga ingin ke spot-spot wisatanya. Hanya saja, andai aku ke Negeri Matahari Terbit tersebut aku akan memprioritaskan ke-5 hal di atas dulu terlebih dahulu sebelum mengunjungi tempat-tempat wisata.

Tempat wisata yang ingin aku datangi di Jepang antara lain yaitu Ueno Park, Osaka Castle, dan Kuil Kiyomizu. Tak ketinggalan aku pun ingin menikmati keindahan Fujiyama –gunung tertinggi di Jepang dan perlambang keabadian- dari titik tertinggi Pagoda Chureito, lambang perdamaian di Jepang. Jika waktunya memungkinkan aku juga akan mampir di Desa Sejarah Gokayama yang dinobatkan menjadi UNESCO World Heritage.

Kuil Kiyomizu

Itulah 6 hal yang ingin aku lakukan andai aku ke Jepang. Btw, bagaimana caranya aku bisa mewujudkan semua ‘keinginan aneh’ku tersebut? Karena biasanya para agen perjalanan hanya menyediakan paket perjalanan ke tempat-tempat wisata yang umum saja di suatu negara.

Gampang, aku sudah googling dan menemukan bahwa ada agen perjalanan yang itinerarynya bisa sesuai dengan keinginan kita. Ya, ada Paket Tour Wisata Halal Jepang dari Cheria Travel yang menyediakan itu semua. Tak perlu berpikir panjang, aku pasti akan memilih paket tour ini jika aku akan berwisata ke Jepang. Kenapa?

Pertama, karena pilihan paket tournya banyak. Ada 14 pilihan paket tour halal ke Jepang di tahun 2017 ini. Semuanya ada, dari paket wisata muslim di Yokoso hingga paket tour Jepang saat liburan sekolah. Paket-paket tersebut dapat dipilih sesuai destinasi yang kita inginkan. Waktunya pun fleksibel, dari yang 5 hari hingga tersedia sampai 8 hari. Bisa dipilih sesuai jumlah hari libur yang kudapat dari kantor, ya kan.

Liburan ke Jepang bersama Cheria Tour Travel

Selain itu, dengan memilih Cheria Travel sebagai teman perjalanan aku juga pasti akan merasa aman dengan jaminan halalnya yang juara meski sedang plesiran di negeri minoritas muslim seperti Jepang. Hal itu sangat memudahkanku jika ingin berkunjung ke Jepang dengan segala keinginan muluk-mulukku di atas. Aku tak perlu repot mencari makanan halal dan tempat shalat, serta tak perlu khawatir karena proses dan layanannya sesuai dengan syariah. Aku hanya perlu melakukan 6 to do listku di atas jika ingin ke Jepang. Urusan yang lain, biarlah Cheria Travel yang mengatur karena sudah terbukti Cheria Wisata Tour Travel Halal Terlengkap di Indonesia.


Kalau kamu, bakal ngapain aja kalau ke Jepang?

Rindang Yuliani
Hi, I'm Rindang Yuliani. I'm a writer, a civil servant, and living in Barabai, South Borneo. I love reading and I'm interested in travelling. My first book is Escape, Please!

Related Posts

32 komentar

  1. kalau saya sih, main ke shibuya liat dan ngetawain para otaku-otaku disana dan ngeliat sisi lain jepang yang bukan rasa vanilla tentunya. Salah satu budaya yg pengen saya liat adalah bagaimana hidup seorang NEET di jepang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wuahh. Saya sendiri ga tahu apaan otaku dan NEET itu. Tp yg pasti semoga mimpi ke Jepang kt tercapai dan bs mengunjungi hal2 yg ingin kt lihat di sana.

      Hapus
  2. Jepang itu memang negara yang khas yah, sukaa banget deh sama budayanya, sama arsitektur nya dan bunga sakura nya. Kalau ke Jepang, aku mau foto-foto..

    BalasHapus
  3. hoooo. cheria tour lagi ngadain anuan ke jepang ya.
    waktu itu aku juga harusnya ke jepang, tappi anuannya di tolak. huhu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Mbak Ben. Memangnya kenapa anuannya ditolak?

      Hapus
  4. Bakal makan ramen dan berendem di onsen. Terus duduk manis di bawah pohon sakura yang lagi mekar dengan indahnya

    BalasHapus
  5. Kalo aku ke Jepang, wajib banget ke Disneyland.

    BalasHapus
  6. Jepang itu destinasi impian aku jaman aku SD. Entah kenapa sekarang agak terlupakan akibat banyaknya destinasi wisata yang pengen dikunjungi. Baca tulisan ini jadi pengen lagi deh ke Jepang

    BalasHapus
  7. Nyobain sushi halal sepuasnya. Hehe
    Habis lihat di TV kmrn jadi mupeng.

    BalasHapus
  8. Jepang impian destinasi saya suatu saat. Pejgen deh kesana. Kapan ya?

    BalasHapus
  9. sya juga pengen ke Jepangg, yok barengan.. kita belajar n jalan sama-sama kesana

    BalasHapus
  10. Aku juga mau banget mba bisa jalan-jalan ke jepang, kulineran ramen di sana hehe

    BalasHapus
  11. semoga suatu saat bisa ke sini. amin.

    BalasHapus
  12. Semoga segera tercapai impiannya ke Jepang ya, aamiin!

    BalasHapus
  13. Duuuh.. kota Jepang ya.. kapan yaa saya bisa nyambangin negara sakura ini.. masih jauh dari impian soalnya.. tapi noted inimah banyak tempat wisatanya yang wajib dilist..

    *semoga kemenangan berpihak ya, amiin

    BalasHapus
  14. Kalo aku pengen liat festival hantunya. Seluruh org di Jepang jd hantuuuu

    BalasHapus
  15. Jepang emng terkenal sering mengadakan faestival di setiap musimnya. Pengen juga suatu hari nanti ke Jepang, moga kesampaian aamiin :D

    BalasHapus
  16. kalau ada kesempatan ke Jepang, aku pengen memandang gunung Fuji sedekat mungkin mbak :)

    BalasHapus

Posting Komentar