Menikmati Proses. Meladeni Obsesi. Mengakrabi Tuhan.

Apa Kabar Masa Depan?

Posting Komentar
Kehidupan macam apa yang menanti kita di masa depan?

Pertanyaan tersebut kuajukan pada sahabat-sahabatku pada suatu kesempatan. Aku dan mereka sama-sama mengangkat bahu untuk menjawab pertanyaan tersebut. Bagaimana tidak, untuk kejadian satu hari ke depan pun sama sekali tidak bisa diprediksi 100% ketepatannya.


Pertanyaan tersebut terlontar karena kita sedang berada di ambang pintu keluar dari dunia kampus ke dunia nyata. Masing-masing dari kita penasaran dengan kehidupan seperti apa yang akan kita jalani di masa depan.
Aku pribadi sangat sangat sangat penasaran dengan Rindang 5 tahun ke depan. Bagaimana tidak, dengan segala kesulitan yang terjadi padaku sekarang (terutama mengenai skripsiku), aku curiga Allah akan memberikan kejutan yang sangat besar di depan nanti. Aku sih berharapnya kejutan tersebut berupa kebahagiaan. Karena bukankah setelah kesulitan terdapat kemudahan?

Meski begitu, pikiran suuzhonku juga ikut bereaksi tentang kira-mengira ini. Mungkin saja Allah akan memberikanku kesulitan yang lebih besar dari ini. Kesulitan sekarang merupakan bentuk latihan agar aku tidak kaget saat di "medan perang" nanti. Apa pun itu, aku selalu percaya apa yang terjadi adalah yang terbaik.

Demi apa pun yang paling kuinginkan di dunia ini, aku tak akan menukar hidupku dengan kehidupan orang lain yang mungkin terlihat lebih mujur dariku. Seperti yang pernah kukatakan, setiap orang membawa kehidupannya masing-masing. Berbahagialah dengan apa pun yang kamu punya sekarang ini. Masa depan? Mari kita bersabar untuk menunggu kedatangnnya.
Rindang Yuliani
Hi, I'm Rindang Yuliani. I'm a writer, a civil servant, and living in Barabai, South Borneo. I love reading and I'm interested in travelling. My first book is Escape, Please!

Related Posts

Posting Komentar